Cara Pintar Persiapan Nikah di Masa Pandemi

Meskipun sudah memasuki fase new normal, namun masih banyak batasan dan aturan yang harus dipatuhi demi terciptanya kesejahteraan rakyat tanpa covid-19. Hal ini tentu sangat berdampak pada sebagian besar kehidupan masyarakat salah satunya adalah saat merencakan pernikahan.

Memang masyarakat tidak dilarang untuk menikah karena pernikahan merupakan hak segala bangsa. Akan tetapi penting sekali bagi pasangan yang akan menikah untuk membuat perencanaan yang matang agar mereka tidak melanggar aturan selama menyelenggarakan pernikahan.

Keuntungan yang bisa didapatkan dengan menikah di masa pandemi ini adalah biaya pernikahan yang jauh lebih murah. Pada banyak kasus yang sudah terjadi, pasangan yang akan menikah seringkali terpaksa membuat pesta yang besar dan megah hanya karena mereka tidak ingin menjadi bahan gunjingan tetangga. Sekarang di masa pandemi saat interaksi sosial harus dibatasi, Anda bisa menyelenggarakan pesta yang sederhana tanpa harus merasa malu.

Hal-Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Menikah

Ada baiknya Anda membuat daftar perencanaan tertulis meskipun pesta yang akan diselenggarakan hanyalah sebuah acara sederhana agar Anda dan keluarga terlindung dari potensi tertularnya virus covid-19.

  • Membatasi Jumlah Tamu

Buatlah daftar tamu yang akan diundang ke acara pernikahan Anda dan batasi jumlahnya. Meskipun sudah memasuki new normal, berada di tengah kerumunan banyak orang tetaplah dilarang. Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Kementerian Agama mengenai Pelayanan Nikah Menuju Masyarakat Produktif Aman Covid-19. Dalam surat edaran tersebut dijelaskan bahwa jumlah maksimal tamu yang diundan dalam pesta pernikahan adalah 30 orang.

Mengundang tetangga, teman dekat dan saudara saja sudah cukup. Dengan membatasi jumlah tamu maka secara otomatis biaya katering pun akan berkurang. Ditambah lagi Anda tidak perlu menyewa gedung karena acara bisa diselenggarakan di rumah. Bayangkan betapa banyak dana yang bisa dihemat dengan menggelar acara pernikahan sederhana ini.

  • Menyediakan Tempat Cuci Tangan

Pastikan bahwa semua tamu yang akan menghadiri acara pernikahan mencuci tangan terlebih dahulu untuk menghindari terjadinya penularan. Sediakan tempat cuci tangan di depan rumah, lebih dari satu akan lebih baik sehingga para tamu tidak perlu menunggu giliran terlalu lama.

  • Menjaga Jarak

Meskipun Anda sedang menyelenggarakan sebuah acara pernikahan, pastikan untuk tidak saling berjabat tangan selama acara berlangsung. Buatlah tamu tidak saling berdesakan dengan menyediakan spot tempat duduk yang tidak terlalu dekat. Catering juga tidak perlu dihidangkan dengan sistem prasmanan agar tamu tidak berdesakan.

Akan lebih baik jika makanan sudah terbungkus rapi dengan jenis dan jumlah yang sama kemudian dibagikan kepada para tamu undangan. Dengan begitu mereka bisa terus duduk tenang selama acara berlangsung tanpa banyak berinteraksi dengan yang lain.

Murahnya Menikah di Masa Pandemi

Masa pandemi merupakan kesempatan emas untuk bisa menikah dengan biaya yang murah tanpa harus menjadi bahan olok-olok tetangga. Lupakan semua rencana menyewa gaun yang mewah serta gedung yang megah. Gunakanlah pakaian sederhana dan lakukan pernikahan secara sakral hanya dengan anggota keluarga di rumah atau di KUA.

Anda juga tidak perlu memikirkan biaya catering yang mahal karena jumlah tamu yang diundang sangat terbatas. Tidak hanya itu saja, hiburan dan acara-acara tidak penting yang biasanya membuat biaya pernikahan semakin mahal pun bisa ditiadakan.

Di masa pandemi ini makna sebuah pernikahan menjadi lebih jelas agar masyarakat lebih belajar bijaksana menilai sebuah pernikahan yang dianggap hanyalah sebuah pesta megah nan indah dengan hiburan yang menyenangkan.