Cincin Nikah Muda Atau Tua? Pilihlah Sesuai Selera

Untuk perhiasan wanita adalah barang idaman untuk dimiliki, mendapatkan pegangan pada permata menyerupai memiliki keberuntungan yang tak ternilai harganya. Pernahkah Anda tahu tentang cincin emas muda atau cincin emas tua? Apakah cincin itu memiliki perbedaan? Bagaimana kalau kita melihat artikel di bawah ini.

Emas muda dan emas tua hanya berkaitan dengan penamaan. Istilah ini wajar di kalangan dunia emas Indonesia, sementara di luar negeri tidak ada istilah seperti itu. Emas tua juga tidak berarti emas yang sudah tua.

Emas adalah logam yang sangat halus. Pada titik ketika akan dibentuk menjadi permata, emas harus dicampur dengan logam yang berbeda untuk membuatnya lebih membumi.

Emas muda adalah perhiasan yang memiliki zat emas di bawah 42%, sedangkan emas tua adalah permata dengan zat emas di atas 42%.

Baca juga: Ketentuan Penting Tentang Cincin Kawin Pria 2021

Perbedaan antara Cincin Emas Muda dan Emas Tua

Emas muda adalah permata yang memiliki zat emas di bawah 42%, sedangkan emas tua adalah perhiasan dengan zat emas di atas 42%. Secara keseluruhan, emas muda memiliki lebih sedikit campuran emas daripada kombinasi logam lainnya ketika dibingkai menjadi perhiasan dan emas tua memiliki lebih banyak zat emas daripada logam yang berbeda.

Tingkat emas dalam emas tua dan emas muda memiliki perbedaan sehingga mempengaruhi biaya penjualan.

Emas muda memiliki biaya yang lebih masuk akal karena zat emasnya lebih sedikit, sementara emas tua sangat mahal karena memiliki zat emas yang tinggi. Meskipun biaya yang wajar namun memiliki kualitas yang besar.

Anda dapat melihat sedikit angka terukir yang terlihat tingkat cincin emas.

Kemurnian Karat Emas

Karat adalah istilah yang digunakan untuk mengukur tingkat emas dalam perhiasan. Ukuran karat dalam permata merupakan indikasi berapa banyak zat emas murni yang terkandung dalam permata. Dengan asumsi emas memiliki 24 karat, yaitu, substansi emas murni adalah sekitar 99,00% hingga 99,99%.

Berikut ini adalaha ikhtisar perhitungan karat dan kandung kemih emas yang tidak tercemar.

·       24 Karat = 99,00% – 99,99%

·       23 Karat = 94,80% – 98,89%

·       22 Karat = 90,60% – 94,79%

·       21 Karat = 86,50% – 90,59%

·       20 Karat = 82,30% – 86,49%

·       19 Karat = 78,20% – 82,29%

·       18 Karat = 75,40% – 78,19%

·       14 Karat = 58,3% – 41,7%

·       10 Karat = 41,7% – 58,3%

Emas dengan Karat Tinggi Belum Tentu Baik Sebagai Perhiasan

Dengan asumsi Anda harus membeli emas, Anda pasti harus memilih perhiasan yang sesuai dan tidak memiliki zat emas rendah. Apakah lebih baik membeli emas dengan karat tinggi? Respons yang tepat bukanlah karat emas yang besar tinggi sebagai hiasan.

Emas dengan 24 karat memiliki kebajikan yang tinggi, tetapi emas 24 karat akan mudah berubah bentuk setiap kali digunakan sebagai permata. Karena emas 24 karat memiliki sifat halus sehingga tidak masuk akal untuk perhiasan.

Dengan demikian, sebagian besar spesialis perhiasan menganggap emas 18 karat adalah standar kebajikan emas terbaik untuk digunakan sebagai permata, misalnya, memilih cincin dengan 18 karat untuk kualitas terbaik. Emas 18 karat dipandang cukup dan tidak mudah berubah bentuk, memiliki nilai emas yang tinggi juga.

Tingkat emas ini mempengaruhi biaya yang diwaspadai. Emas tua karena memiliki zat emas yang tinggi sehingga memiliki biaya yang lebih tinggi, sementara emas muda dengan emas lebih sedikit memiliki biaya yang umumnya lebih murah daripada emas tua. Bagaimanapun, akankah pembersih emas semakin baik kualitasnya?

Baca juga: Pilihan Unik Untuk Acara Nikah Anda: Cincin Kawin Hitam

Kelebihan Cincin Emas Muda

Emas muda itu sendiri menikmati manfaat terutama sejauh biayanya yang agak sederhana bila dibandingkan dengan emas tua. Emas muda tidak kalah serius dengan emas tua.

1.   Investasi

Harga emas agak stabil dan secara konsisten naik. Sejalan dengan itu, emas secara konsisten menjadi pilihan banyak orang, terutama di tengah pandemi seperti ini. Harga emas pada 2021 telah mencapai Rp 1 juta rupiah untuk setiap gramnya.

Bagaimanapun, sebelum Anda berkontribusi, Anda harus melihat terlebih dahulu agar spekulasi Anda produktif dan tidak hilang. Cobalah untuk tidak ragu-ragu untuk mencoba emas muda sebagai modal ventura yang mendasari Anda.

Emas akan menjadi emas, bagaimanapun akan mungkin untuk menjadi usaha selama permintaan pasar cukup besar untuk hal ini.

2.   Harga

Emas muda menikmati keuntungan memiliki biaya ramah di saku dibandingkan dengan emas tua. Di bidang emas, tingkat emas campuran masih merupakan biaya patokan. Dengan demikian, menyebabkan harga emas muda lebih murah, meskipun sudut yang berbeda, misalnya, sifat emas itu sendiri juga harus dipikirkan.

Karena, Anda tidak akan sampai pada biaya yang terlalu dalam untuk hanya mendapatkan sepotong permata emas. Karen biaya emas muda bisa berubah mahal, dengan asumsi emas yang Anda beli sangat bagus dan memiliki bukti.

3.   Tidak Mudah Rusak

Sisi positif dari emas muda ketika dicampur dengan logam yang lebih berbeda, akan lebih tangguh dan kuat. Ini lebih baik bila dibandingkan dengan emas tua atau emas 24 karat. Untuk data, emas murni benar-benar memiliki permukaan yang lembut.

Semua hal dipertimbangkan, sayang dengan asumsi Anda perlu membeli cincin kawin, itu cocok untuk membeli emas dengan karat yang lebih rendah. Emas muda akan lebih sungguh-sungguh hasil dari zat karat rendah dan masuk akal untuk digunakan dalam latihan sehari-hari.

Emas muda ini setiap kali dicampur dengan bahan yang berbeda, seperti permata, tidak akan dirugikan dengan cepat.