Inilah Peraturan Mengenal Berat Cincin Nikah yang Akurat

Saat memilih cincin kawin, beberapa faktor harus dipertimbangkan. Salah satunya adalah aturan berat untuk cincin kawin. Anda mungkin juga penasaran untuk mengetahui berapa berat yang digunakan untuk cincin kawin. Ini penjelasan lengkapnya.

Berapa Berat Ideal Cincin Kawin?

Sebenarnya, tidak ada aturan keras dan cepat mengenai berat cincin kawin. Tentu saja, ini akan mempengaruhi berat emas dan bentuk cincin. Namun, pada umumnya berat cincin kawin biasanya 3,5 gram. Ada alasan mengapa berat cincin mendekati angka ini.

Salah satunya karena cincin ini akan digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, memilih cincin yang tidak terlalu berat atau terlalu ringan adalah ide yang bagus. Apalagi jika Anda dan pasangan bukan orang yang suka memakai perhiasan. Oleh karena itu, aturan berat cincin kawin adalah 3,5 gram adalah angka yang benar.

Jadi bagaimana kalau membeli cincin kurang dari 3,5 gram atau berat orang biasa? Sebenarnya tidak masalah, karena sangat tergantung dengan budget dan kapasitas Anda. Saat ini, karena modelnya yang murni, banyak cincin berbobot sekitar 2 gram.

Aturan Berat Cincin Pernikahan Emas Kawin?

Sebenarnya, cincin kawin itu sendiri bergantung pada doktrin budaya atau agama. Misalnya, dalam agama Islam, mahar sebenarnya dianjurkan, yang bisa berupa mahar atau cincin kawin. Cincin kawin muslim adalah hadiah dari mempelai pria kepada mempelai wanita.

Bentuk tidak selalu berupa cincin. Bisa juga dalam bentuk mahar atau mahar atau keduanya, yaitu menyiapkan cincin dan mahar. Cincin serba guna tidak boleh terbuat dari emas, karena hukum adalah area terlarang. Bahan cincin yang umum digunakan antara lain platina dan paladium hingga perak.

Jadi bagaimana aturan berat cincin kawin yang digunakan sebagai mahar? Sekali lagi, tidak ada aturan standar untuk ini. Itu semua tergantung pada keterampilan pengantin. Beberapa orang memakai 3 gram cincin, tetapi beberapa orang memakai 2 gram emas. Jika mereka mampu, beberapa orang bahkan dapat memberikan 10 sampai 20 gram cincin kawin.

Mengetahui Bahan yang Tepat untuk Cincin Kawin

  • Emas

Berbicara tentang perhiasan, kebanyakan orang berpikir tentang emas. Dari segi bahan untuk cincin kawin, logam mulia ini masih menjadi idola banyak orang. Banyak orang memilih bahan ini karena berbagai alasan. Yang pertama karena warnanya.

Dari tampilannya, emas memiliki kecemerlangan asli dari rona kuning yang dipancarkannya. Cincin kawin yang terbuat dari emas mungkin akan abadi. Meski semakin banyak bahan cincin yang memberikan kesan elegan pada masyarakat, seperti emas putih atau emas mawar.

Tetapi banyak orang masih memilih emas. Namun, ketika Anda memilih emas sebagai bahan cincin, Anda tidak perlu merasa tua. Anda bisa memilih desain yang tepat untuk membuat kesan lama dari emas membuat cincin terlihat lebih elegan dan modern.

  • Platinum

Serupa dengan emas, popularitas cincin kawin platinum tidak dapat disangkal. Biasanya orang yang ingin tampil manis dan elegan akan memilih cincin emas putih. Apalagi jika digunakan sebagai cincin kawin yang serasi. Sehingga cincin ini akan terlihat lebih cantik dan elegan.

Memiliki banyak keunggulan, menjadikan platinum sebagai salah satu bahan yang paling populer. Salah satunya adalah lapisan rhodium yang menjadi nilai tambah aliansi ini. Cincin ini tidak hanya gemerlap tetapi juga terlihat elegan dan manis.

  • Perak

Sebenarnya adalah salah satu bahan yang paling umum dalam bahan cincin kawin. Padahal, sebelum banyak jenis bahan cincin menjadi sangat populer saat ini, cincin kawin perak bahkan lebih populer. Cincin perak itu sendiri juga hadir dalam berbagai bentuk.

Banyak orang tidak mau repot memakai cincin perak karena sering dianggap kotor. Anda hanya perlu menyiapkan air sabun hangat untuk membersihkan noda.

Ada faktor lain mengapa perak menjadi bahan cincin yang disukai. Salah satunya adalah harga yang lebih terjangkau. Anda juga dapat mengubah cincin perak menjadi desain yang lebih modern. Misalnya, membentuk cincin seperti berlian kecil di tengahnya.

Sekilas terlihat seperti model cincin berlian solitaire. Jadi jangan khawatir jika cincin perak dianggap ketinggalan zaman atau tidak elegan.

  • Palladium

Berikutnya adalah cincin kawin paladium. Kemudian keunggulan utama dari bahan cincin kawin ini adalah hypoallergenic. Kandungan logam paladium di dalam ring mencapai 99%. Ini juga membuat cincin ini tidak mudah ternoda, menjadikannya pilihan terbaik untuk pasangan muda.

Selain itu, ada cincin paladium yang bisa didesain sesuai keinginan Anda dan tentunya ada gaya modern. Bahan ini juga direkomendasikan sebagai pengganti emas yang cocok untuk pria muslim. Selain itu, cincin ini memiliki keunggulan lain yaitu tidak mudah tergores.