
Kalian sudah pada tahukan biasanya tambahan alias topping untuk cincin kawin berupa batu permata, namun pernahkan kalian mengetahui bahwa ada banyak varian cincin kawin atau topping, Dan Bagi yang sudah bosan dengan topping batu permata, kalian bisa memilih varian-varian lainnya, untuk lebih jelasnya simak tulisan ini sampai selesai.
Jenis Batuan Untuk Topping Cincin Kawin

Berikut ini adalah beragam varian cincin kawin yang biasa dipilih selain batu permata :
- Safir
Batu mulia ini umumnya berwarna biru, namun ada juga yang berwarna pink, kuning, hijau, dan putih dikenal juga dengan sebutan batu Nilam karena umumnya berwarna nilam ungu
Terdiri atas senyawa kristal almunium oksida atau dalam atau korondum yang secara alamiah berwarna jernih, tetapi memiliki warna yang berbeda karena adanya zat pengotor pada safir
- Rubi
Merupakan batuan keras, dikenal juga dengan sebutan merah delima, semakin pekat warna merahnya semakin mahal harganya,
Namun berhati-hati dalam membeli batu Rubi ini, karena ada yang berupa tiruannya yang terbuat dari bahan kaca, Harga batu Rubi asli cukup mahal, sedangkan yang imitasi cukup murah, Untuk batu Rubi yang asli jika diletakkan dalam air, maka air tersebut dapat berubah warna mengikuti warna batu Rubi yakni merah, sedang yang imitasi tidak dapat melakukannya
- Zamrud
Berwarna hijau yang melambangkan keagungan dan wibawa, Zaman dahulu sering dipakai para Sultan, untuk warna hijau tua, sedang kan warna hijau muda memberikan kesan elegan dan ringan, dan warna hijau muda ini cocok untuk cincin kawin.
Terbuat dari bahan mineral beryl yang bercampur dengan senyawa Kromium dan Vanadium dan memiliki warna asli berupa hijau tua atau hijau muda.
Keindahan hijaunya batu zamrud, seringkali digunakan untuk menggambarkan pemandangan pada daerah Khatulistiwa dengan sebutan Zamrud Khatulistiwa
- Moissanite
Ditemukan oleh ahli kimia Perancis , Dr. Henry Moissan pada 1893, batu Moissanite merupakan replika alias batu permata buatan, berbahan silika karbida dan memiliki kilau lebih baik daripada batu permata murni
Dapat dikatakan batu Moisanite merupakan batu permata tiruan alias KW, namun bukan berarti harganya dapat dikatakan murah karerna proses pembuatannya juga cukup rumit dan mahal, ia hanya relatif lebih murah dari batu permata asli
- Opal
Batu mulia yang berasal dari benua Australia, batu ini jika ingin awet harus disimpan dalam air, memiliki warna beraneka ragam mulai dari jernih, putih, abu-abu, merah, hijau, coklat, hitam, dan lainnya
Batu Opal berasal dari fosil yang terkubur jutaan tahun yang lalu sehingga cukup langka, namun sayangnya akhir-akhir ini batu ini bisa dipalsukan dalam pembuatannya.
Silahkan kalian tambah kan di kolom komentar, untuk beragam jenis batu lainnya untuk cincin kawin, mungkin didaerah kalian ada batu unik yang biasa masyarakat di sana pakai dalam upacara pernikahan yang bisa kalian ceritakan di kolom kometar.
Nilai Seni Pada Cincin Kawin

Nilai seni ditentukan oleh bagaimana design cincin tersebut yang menghasilkan barang berupa cincin yang enak dipandang dan juga enak dipakai oleh pemiliknya, salah satu cara bagi designer cincin kawin untuk menambah cita rasa seni pada karyanya ialah dengan memberikan topping berupa tambahan batu pada cincin kawin
Umunya batu yang dipakai adalah batu permata, tetapi tidak semua orang suka dengan batu permata, sehingga dipilihlah beragam jenis batu yang sudah diuraikan di atas.
Tentunya banyak lagi cara bagi designer untuk menambahkan cita rasa seni pada cincin kawin, dan sudah barang tentu semakin bercita rasa seni semakin mahal juga harganya