
Cincin kawin adalah salah satu gambar yang diuraikan oleh orang Indonesia sebagai indikasi memegang. Orang yang memasang akan memakainya di jari manis baik pasangan atau istri.
Padahal, membeli cincin kawin biasanya hanya dilakukan secara unik. Oleh karena itu, banyak pasangan yang secara khusus memilih cincin kawin yang sesuai dengan selera mereka. Selain dari segi selera, Anda juga harus mempertimbangkan masalah ketangguhan karena cincin kawin akan dipakai selamanya.
Meskipun demikian, cincin itu akan berantakan, tergores, sehingga menjadi kusam. Selain itu, setelah dipakai untuk waktu yang lama, cincin dapat berubah nada dan kehilangan kilaunya.
Oleh karena itu, agar cincin kawin yang terkenal lebih kokoh dan tetap terlihat cantik, cincin harus benar-benar diperhatikan dengan tepat. Simak, cara paling jitu untuk benar-benar fokus pada cincin kawin yang umumnya terbuat dari emas, sebagai berikut.
Baca juga: Sejarah Wajib Memakai Cincin Kawin di Zaman Firaun Sebagai Simbol Keabadian
- Menghilangkan cincin kawin sambil menimbulkan latihan yang dapat merusak cincin atau membuat cincin hilang. Bagaimanapun, ingatlah untuk meletakkannya di area kapasitas, oke?

Cincin kawin yang terbuat dari emas umumnya mudah tergores. Jika Anda fokus, setelah melibatkannya untuk sementara waktu, akan ada goresan tipis di sekitar tubuh cincin.
Ini karena cincin itu digunakan untuk melakukan latihan yang sulit. Terlebih lagi, cincin itu juga cenderung sial karena perpisahan. Oleh karena itu, sebaiknya Anda menghilangkan cincin tersebut terlebih dahulu dengan asumsi Anda melakukan olahraga yang mungkin dapat menghilangkan cincin tersebut, seperti berenang.
- Saat menyimpan, pastikan cincin diletakkan di tempat yang terlindung, misalnya, karung atau kotak unik yang dipasang dengan bahan halus
Kapasitas juga tidak mementingkan diri sendiri. Ingatlah terus di mana cincin itu diletakkan agar Anda tidak kehilangannya. Agar terlindungi, letakkan cincin kawin secara konsisten di tempat yang unik saat tidak digunakan dan jangan berpindah tempat.
Cincin dapat disimpan dalam kemasan yang berantakan dan tahan debu atau di dalam peti yang dipasangi bahan halus. Usahakan untuk tidak meletakkannya di wastafel atau pancuran agar tidak hilang.
- Cincin kawin harus dibersihkan secara rutin di rumah. Hanya air hangat dan pembersih piring, cincin akan bersih sekali lagi

Kadang-kadang, cincin kawin dipakai saat mencuci tangan, mencuci, atau mencuci piring. Pembersih dari latihan ini biasanya akan menempel pada cincin dan membuatnya kotor.
Selain itu, keringat juga bisa membuat cincin menjadi kusam. Ini sangat sederhana untuk dibersihkan. Diumumkan dari laman Kompas, emas permata harus diserap air hangat untuk beberapa waktu.
Dengan asumsi ada tanah yang sulit, sering-seringlah memberikan sedikit pembersih piring dalam air hangat dan gosok dengan lembut. Keringkan dengan bahan halus pada kacamata sesudahnya.
- Setiap jangka waktu tertentu, bawa cincin ke ahlinya untuk pembersihan menyeluruh. Beberapa dealer permata dapat melapisi cincin
Kaburnya warna cincin kawin juga diharapkan dapat bereaksi dengan bahan sintetis dalam pembersih, keringat, dll. Emas seharusnya tidak bereaksi secara efektif, tetapi cincin kawin tidak 100% emas.
Dalam kasus seperti hadiah ini, sangat ideal untuk membawanya ke ahli untuk menyempurnakan dan sekali lagi melapisi cincin. Ada beberapa toko permata yang memiliki garansi seumur hidup untuk pembersihan dan kemunculan kembali.
Baca juga: Inilah Rekomendasi Cincin Kawin Harga Terjangkau 2022
- Bawa Cincin ke Profesional
Kaburnya warna cincin kawin juga diharapkan dapat bereaksi dengan zat sintetis dalam pembersih, keringat, dll. Emas seharusnya tidak bereaksi secara efektif, tetapi karena cincin kawin tidak 100 persen emas.
Dalam kasus seperti hadiah ini, sangat ideal untuk membawanya ke ahli untuk menyempurnakan dan sekali lagi melapisi cincin. Ada berbagai toko perhiasan yang memiliki garansi seumur hidup untuk pembersihan dan kemunculan kembali.
- Gunakan pada Acara Khusus Saja
Untuk alasan apa permata emas hancur begitu cepat? Kemungkinan besar karena Anda menggunakannya secara konsisten. Ada latihan setiap hari yang membuat permata Anda dalam bahaya pecah dengan cepat, seperti berenang, memakai kosmetik, melakukan tugas-tugas keluarga, atau spa/sauna.
Jadi, kenakan permata di acara-acara unik apa adanya. Mengenakan permata emas di menit-menit tertentu juga bisa membuat Anda terlihat lebih percaya diri dan lebih menyenangkan, bukan?